Senin, 14 Mei 2012

The Pagoda Leifeng in China


Nama pagoda ini adalah Liefeng Pagoda. Dahulu namanya adalah Huang Fei Ta, kenapa bisa dinamakan Huang Fei Ta? Pada tahun 977 tempat ini dijadikan tempat berdoa bagi perdamaian bangsa dan keselamatan orang, dimana Qian Chu, raja Wu Yue yang kemudian berdamai melekat pada Dinasti Nyanyian Utara. Qiang Chu ditugaskan untuk Raja Deng dan dia begitu mepercayai ajaran Budha dan membangun pagoda di Hangzhou, termasuk Leifeng Pagoda. Dia membangung pagoda ini dengan memiliki ruang bawah tanah sebagai tempat peninggalan budaya yang berharga serta benda-benda persembahan yang indah seperti Ayuwang Pagoda yang terbuat dari perak murni, dan juga patung Sakyamuni.
 
Saat ini Pagoda Liefeng sangat terkenal didunia (masih ingat cerita legenda Ular Putih?). Pagoda ini dibangun sejak 975 M, namun selain pada tahun 1120 pagoda ini hancur karena perang dan sempat dibangun kembali, kemudian pada tahun 1522-1566 terjadi penjarahan dan pembakaran oleh massa, hingga tetap menyisakan ditempatnya hingga 400 tahun. Lalu pada tahun 1924 pagoda Liefeng ini runtuh. Kemudian pada tahun 1999 pemerintah konta membuat keputusan untuk membangun kembali dimulai tanggal 22 Desember 2000 dan selesai pada tanggal 25 Oktober 2002.
 
 
Didalam menrekonstruki pagoda Liefeng, membuat 4 hal yang menjadi terkemuka atas pembangunan pagoda ini, karena pertama pagoda Liefeing dibuat dengan baja sebagai penjepit menara dan sebagai bahan pondasi, kedua pagoda ini membutuhkan tembaga dalam jumlah besar untuk dijadikan hiasan dalam konstruksi, ketiga pagoda ini memiliki ruang interior terbesar dari pagoda-pagoda lainnya yang ada di China, keempat pagoda ini memiliki penampilan budaya yang terkaya diantara pagoda karena hiasan langit-langit terbuat dari emas.
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar